Sabtu, 24 September 2016

Kenalan Dulu!!!!!!

Setengah hari ini ruang telingaku di penuhi oleh suara hujan,
pandangan mataku terfokus pada layar laptop,
sisi-sisi fikiran ku terus mengasah ilmu yang kumiliki,
jari-jari ku menari diatas keyboard laptop, melompati huruf demi huruf,
membentuk kata demi kata kemudian terbentuk menjadi sebuah kalimat panjang yang belum bertitik.

Malam ini malam MINGGU!!!
dan aku masih disini, di dalam kamar kos.
belum ada satu langkahpun aku menginjak lantai teras luar.
padahal ada banyak hal diluar sana yang menanti,
namun sama banyaknya dengan hal yang ada di dalam otakku yang terus memaksaku untuk menyelesaikan semuanya secepat mungkin.

sungguh, aku masih ingin beristirahat, atau paling tidak membagi tugas ini bersama mereka yang seharusnya mempunyai tanggung jawab yang sama denganku..
Tapi.... keadaannya membuatku merasa serba salah..

Setahun sudah aku menjalani hidup baru di kota orang.
Melangkahkan kaki demi kaki sendiri setiap hari.
Kehidupan ku terasa seperti dimulai dari angka nol lagi.
Dimana aku harus belajar untuk memahami lingkungan sekitar, belajar untuk menerima hal-hal baru dan asing yang ada di tempat ini, dan belajar untuk membaur dengan semua elemen yang baru aku jumpai.

Elemen? ya, mereka seperti elemen asing.. yang mencoba masuk ke dalam seluk-beluk hidupku. Aku bagaikan organ lemah yang tidak mempunyai anti-virus atau sistem keamanan untuk menolak mereka pergi dan menjauh. Tidak, aku tidak bisa menolak mereka. Aku adalah manusia sosial, entah kapan waktunya aku pasti akan membutuhkan mereka dihidupku.

Aku kembali harus membaur dengan lingkungan sekitar. Susah rasanya mencoba menyatu dengan mereka yang mempunyai cara tersendiri untuk bergaul. Aku tidak mengerti mengapa mereka melakukan itu, padahal aku juga ingin mengetahui semuanya. Aku ataukah mereka yang arogan ?
Aku berusaha melakukan pendekatan tapi tetap saja aku merasa mereka tidak terlalu nyaman berada disekitarku.

Ya, kesalah-pahaman. Hal yang sering terjadi ketika bahasa berbeda, naluri tak sepadan, dan posisi utama adalah ke-egoisan.
Aku lelah untuk memulai pertemenan baru. Entah ini memang murni dari kemauan ku atau hanya trauma akan masa lalu ? Bahkan aku sendiri tidak bisa memastikannya.
Karena terlalu takut untuk berteman sangat dekat atau memang tidak ada yang ingin berteman dengan ku ? aku merasa... sepi...

Banyak orang mengira aku anak orang kaya yang harus "ekslusif" atau bahkan somekind of "VIP Person" mungkin ada juga yang mengira aku anak "pinter" yang tidak ingin berteman dengan mereka, oh bahkan bisa saja ada yang beranggapan "aku berteman sesuai level". HELL NO GUYS.

I AM NOT THAT KIND OF PERSON.

kalian salah mengira dan menilaiku, astaga.

Jangan memandang orang sebelah mata dong, Kenalan dulu makanya.


0 komentar:

Posting Komentar

 

Box of Memories Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang